Usahayang dilakukanoleh gas terhadap udara luar : W = p.V. Usaha dalam ( U ) adalah : Usaha yang dilakukan oleh bagian dari suatu system pada bagian lain dari system itu pula. Pada pemanasan gas seperti di atas, usaha dalam adalah berupa gerakan-gerakan antara molekul-molekul gas yang dipanaskan menjadi lebih cepat.
6 Maret 2023 Usaha yang dilakukan oleh gas terhadap udara luar adalah……. a. b. c. d. e. Jawaban Pembahasan Usaha yang dilakukan suatu gas dinyatakan dalam bentuk Jadi jawaban yang benar adalah E

Misalkangas dalam ruangan yang berpenghisap bebas tanpa gesekan dipanaskan ( pada tekanan tetap ) ; maka volume akan bertambah dengan V. Usaha yang dilakukan oleh gas terhadap udara luar : W = p.V 1. Usaha dalam ( U ) adalah : Usaha yang dilakukan oleh bagian dari suatu sistem pada bagian lain dari sitem itu pula. Pada pemanasan gas seperti di

Termodinamika adalah cabang ilmu Fisika yang membahas tentang hubungan antara panas kalor dan usaha yang dilakukan oleh kalor tersebut. Dalam melakukan pengamatan mengenai aliran energi antara panas dan usaha ini dikenal dua istilah, yaitu sistem dan lingkungan. Apakah yang dimaksud sistem dan lingkungan dalam termodinamika? Untuk memahami penggunaan kedua istilah tersebut dalam termodinamika, Bola besi dan air adalah merupakan sistem yang diamati Udara luar adalah lingkungannya. aliran kalor antara bola besi panas dan air dingin. Ketika bola besi tersebut dimasukkan ke dalam air. Bola besi dan air disebut sistem karena kedua benda tersebut menjadi objek pengamatan dan perhatian Anda. Adapun, wadah air dan udara luar disebut lingkungan karena berada di luar sistem, tetapi dapat memengaruhi sistem tersebut. Dalam pembahasan termodinamika, besaran yang digunakan adalah besaran makroskopis suatu sistem, yaitu tekanan, suhu, volume, entropi, kalor, usaha, dan energi dalam. Usaha yang dilakukan oleh sistem gas terhadap lingkungannya bergantung pada proses -proses dalam termodinamika, di antaranya proses isobarik, isokhorik, isotermal, dan adiabatik. SISTEM dan LINGKUNGAN Dalam termodinamika, kita selalu menganalisis proses perpindahan energi dengan mengacu pada suatu sistem. Sistem adalah sebuah benda atau sekumpulan benda yang hendak diteliti… Benda-benda lainnya di alam semesta dinamakan lingkungan… Biasanya sistem dipisahkan dengan lingkungan menggunakan “penyekat/pembatas/pemisah”. Usaha Sistem terhadap Lingkungannya Usaha yang dilakukan sistem pada lingkungannya merupakan ukuran energi yang dipindahkan dari sistem ke lingkungan. Usaha yang dilakukan gas pada piston Gambar tersebut menjelaskan suatu gas di dalam silinder tertutup dengan piston penghisap yang dapat bergerak bebas tanpa gesekan. Pada saat gas memuai, piston akan bergerak naik sejauh Δs . Apabila luas piston A, maka usaha yang dilakukan gas untuk menaikkan piston adalah gaya F dikalikan jarak Δs . Gaya yang dilakukan oleh gas merupakan hasil kali tekanan P dengan luas piston A, sehingga W = F. S W = S karena A. Δs = ΔV , maka W = P. ΔV atau W = P V2 – V1 Dengan W = usaha J V1 = volume mula-mula m3 P = tekanan N/m2 V2= volume akhir m3 ΔV = perubahan volume m3 Apabila V2 > V1, maka usaha akan positif W > 0. Hal ini berarti gas sistem melakukan usaha terhadap lingkungan. Apabila V2 < V1, maka usaha akan negatif W < 0. Hal ini berarti gas sistem menerima usaha dari lingkungan. Untuk gas yang mengalami perubahan volume dengan tekanan tidak konstan, maka usaha yang dilakukan sistem terhadap lingkungan dirumuskan dW= = ds dW= P dV Jika volume gas berubah dari V1 menjadi V2, maka Besarnya usaha yang dilakukan oleh gas sama dengan luas daerah di bawah kurva pada diagram P-V Usaha pada Proses Termodinamika Usaha pada Proses Isotermal Proses isotermal adalah suatu proses perubahan keadaan gas pada suhu tetap. Menurut Hukum Boyle, proses isotermal dapat dinyatakan dengan persamaan pV = konstan atau p1V1 = p2V2 Dalam proses ini, tekanan dan volume sistem berubah sehingga persamaan W = p ΔV tidak dapat langsung digunakan. dW = pdV jika persamaan diintegralkan maka akan menjadi, ∫dw = ∫pdV Dari persamaan gas ideal, kita mengetahui bahwa. Di subtitusikan menjadi Jika konstanta n R, dan besaran suhu T yang nilainya tetap dikeluarkan dari integral. 1. Usaha pada Proses isobarik Proses isobarik adalah proses perubahan keadaan sistem pada tekanan konstan. 2. Usaha pada proses isokhorik Proses isokhorik adalah proses perubahan keadaan sistem pada volume konstan. Pada proses isokhorik gas tidak mengalami perubahan volume, sehingga usaha yang dilakukan sistem sama dengan nol. V1 = V2 = V W = P V2 – V1 W = P 0 = 0 3. Usaha pada proses adiabatik Proses adiabatik adalah suatu proses perubahan keadaan gas di mana tidak ada kalor Q yang masuk atau keluar dari sistem gas. Proses ini dapat dilakukan dengan cara mengisolasi sistem menggunakan bahan yang tidak mudah menghantarkan kalor atau disebut juga bahan adiabatik. Adapun, bahanbahan yang bersifat mudah menghantarkan kalor disebut bahan diatermik Proses adiabatik ini mengikuti persamaan Poisson sebagai berikut pVγ = konstan atau p1V1γ = p2 V2γ ketetapan Poisson T1V1γ –1 = T2 V2γ –1 ketetapan Poisson Dengan konstanta Laplace, dan CP adalah kapasitas kalor gas pada tekanan tetap dan CV adalah kalor gas pada volume tetap. Oleh karena sistem tidak melepaskan atau menerima kalor, pada kalor sistem proses adiabatik Q sama dengan nol. Dengan demikian, usaha yang dilakukan oleh sistem hanya mengubah energi dalam sistem tersebut. Besarnya usaha pada proses adiabatik tersebut dinyatakan dengan persamaan berikut. Dari kurva hubungan p – V tersebut, Anda dapat mengetahui bahwa 1 Kurva proses adiabatik lebih curam daripada kurva proses isotermal. 2 Suhu, tekanan, maupun volume pada proses adiabatik tidak tetap.

2Pembelian dilakukan oleh pemerintah. Pembelian barang oleh pemerintah yang dimaksud, adalah dilakukan oleh DJPB, Bendahara Pemerintah, dan Badan Usaha Milik Negara/Daerah (BUMN/BUMD). Tarif PPh Pasal 22 yang dikenakan terhadap kegiatan pembelian yang dilakukan tiga jenis institusi ini adalah 1,5% x harga pembelian (tak termasuk dan tidak Pertamakita tinjau usaha yang dilakukan oleh system selama perubahan volume. Ketika gas berekspansi, sambil bergerak keluar gas akan menekan ke arah luar pada permukaannya. Maka suatu gas yang berekspansi selalu memiliki kerja positif.

Besarnyaangsuran Pajak Penghasilan Pasal 25 setiap bulan bagi Wajib Pajak Bentuk Usaha Tetap, adalah jumlah yang dihasilkan dari penerapan tarif menurut Pasal 17 UU PPh atas Penghasilan Netto dari usaha di bidang pengeboran minyak dan gas bumi yang dihitung dengan menggunakan Norma Penghitungan Khusus ditambah penghasilan netto dari kegiatan

Makaentropi dapat juga dikaitkan dengan tingkat keteraturan sistem dan ketersediaan energi ( energi bebas) untuk melakukan usaha. Rumus Termodinamika Hukum Termodinamika I ΔU = Q − W Keterangan : ΔU = perubahan energi dalam (joule) Q = kalor (joule) W = usaha (joule) Proses-proses Isobaris → tekanan tetap Isotermis → suhu tetap → ΔU = 0 Gayalistrik adalah gaya yang ditimbulkan oleh benda-benda yang bermuatan listrik. Contohnya pada alat-alat elektronik. Gaya Otot. Gaya otot merupakan gaya tarikan atau dorongan terhadap suatu benda yang dihasilkan oleh otot. Dalam kehidupan sehari-hari contohnya adalah kuda yang menarik kereta atau orang yang mendorong mobil ketika mogok.
Ketikagas menyerap kalor dari lingkungan secara isobarik suhunya berubah menjadi 127º C. Hitunglah volume gas akhir dan besar usaha luar yang dilakukan oleh gas. Diketahui: P 1 = 2 × 10 5 N/m 2. T 1 = 27 + 273 = 300 K. V 1 = 15 liter = 1,5× 10-2 m 3. T 2 = 127 + 273 = 400 K. Kondisi isobaric yaitu keadaan dengan tekanan tetap. P 2 = P 1 = P
a0xc4W.
  • 92qd7su5pi.pages.dev/344
  • 92qd7su5pi.pages.dev/213
  • 92qd7su5pi.pages.dev/231
  • 92qd7su5pi.pages.dev/266
  • 92qd7su5pi.pages.dev/385
  • 92qd7su5pi.pages.dev/278
  • 92qd7su5pi.pages.dev/193
  • 92qd7su5pi.pages.dev/250
  • usaha yang dilakukan oleh gas terhadap udara luar adalah